Sidoarjo, Kampus Ursulin – Sanmaris, Minggu, 9 Februari 2025 berkumandang merdu suara tim Paduan suara SD Santa Maria dalam Perayaan Ekaristi di Gereja Santa Maria Annuntiata Sidoarjo. Kegiatan pelayanan ini merupakan salah satu usaha mewujudkan internalisasi enam nilai Serviam. 

Pelayanan adalah salah satu nilai Serviam yang terwujud dalam sikap dan perilaku siap sedia tanpa pamrih untuk berbagi bakat, kemampuan dan keterampilan demi kebahagiaan sesama dan kemuliaan Tuhan. Kerelaan untuk aktif terlibat dalam karya dan pelayanan menjadi indikator perwujudan nilai tersebut.

Anak-anak yang terlibat dalam paduan suara ini tidak hanya berfokus pada kegiatan menyanyi, tetapi lebih pada semangat melayani sesama, yang menjadi inti dari nilai Serviam. Dengan semangat melayani ini, secara tidak langsung mereka menjadi pribadi yang lebih baik. Karakter yang terbentuk diantaranya adalah berkembangnya tanggung jawab dan disiplin terutama dalam proses latihan, terlatihnya kepekaan terhadap sesama sehingga tercipta harmoni dalam sebuah paduan suara, serta terolahnya rasa sehingga makna lagu-lagu yang dibawakan bisa menyentuh hati umat yang mendengar dan ikut bernyanyi serta lebih khusuk dalam berdoa. 

Seperti yang tertuang dalam Regula Santa Angela Bab V artikel 1, “Perlu diingat juga bahwa setiap orang harus rajin berdoa, mental maupun vokal”. Menyanyikan lagu-lagu rohani juga merupakan bentuk doa. Maka dengan terlibat dalam pelayanan paduan suara, anak-anak semakin mengenal pribadi Tuhan. Saat sebuah lagu dibawakan dengan rasa yang mendalam, maka anak-anak terlatih juga untuk berdoa. 

Guru pendamping dan orang tua juga menyampaikan bahwa anak-anak perlu untuk dilibatkan dalam pelayanan seperti ini karena hal ini menjadi salah satu cara mendekatkan mereka pada Tuhan dan kegiatan-kegiatan Gereja. 

Beberapa anak yang berperan dalam paduan suara ini menyampaikan bahwa mereka merasa senang karena bisa mengasah potensi, menjadi semakin percaya diri, dan punya kesempatan aktif dalam pelayanan di gereja. 

“Aku belum begitu aktif di gereja, jadi aku senang bisa ikut padus ini. Meskipun hanya sesekali tapi paling tidak aku pernah mengalami”, kata seorang siswa.

Sekolah berharap kegiatan pelayanan ini dapat terus berkembang sehingga semakin banyak peluang untuk menginternalisasi nilai-nilai Serviam dalam hidup sehari-hari.

Penulis : Laurencia Agustina, S.Pd.