News &
Updates

News Image

Share

Earth Hour, Suatu Gerakan Global untuk Menyelamatkan Bumi
22 Maret 2025

Sidoarjo, Kampus Ursulin - Sanmaris, Earth Hour adalah sebuah gerakan lingkungan global yang diprakarsai oleh WWF (World Wide Fund for Nature) dan pertama kali diadakan pada tahun 2007 di Sydney, Australia. Gerakan ini mengajak individu, komunitas, dan perusahaan di seluruh dunia untuk mematikan lampu serta peralatan listrik yang tidak penting selama satu jam sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan perubahan iklim.

Tujuan dari kampaye ini sebagai simbol komitmen kami untuk melindungi bumi dari dampak buruk perubahan iklim, yaitu berupa : Meningkatkan Kesadaran Lingkungan – Mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap isu perubahan iklim dan penggunaan energi berlebihan, Mengurangi Emisi Karbon – Dengan mengurangi konsumsi listrik meskipun hanya satu jam, dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca, dan Mendorong Perubahan Gaya Hidup – Menginspirasi masyarakat untuk menerapkan gaya hidup ramah lingkungan secara berkelanjutan.

 

Sejak pertama kali diluncurkan, Earth Hour telah berkembang menjadi gerakan global yang diikuti oleh lebih dari 190 negara. Banyak ikon dunia seperti Menara Eiffel, Colosseum, dan Burj Khalifa turut serta dengan memadamkan lampu sebagai simbol dukungan terhadap aksi lingkungan ini.

Meskipun hanya berlangsung selama satu jam, Earth Hour memiliki dampak besar dalam meningkatkan kesadaran dan memicu berbagai kebijakan serta inisiatif lingkungan di berbagai negara.
Earth Hour bukan hanya tentang mematikan lampu, tetapi tentang mengubah pola pikir dan kebiasaan agar lebih ramah lingkungan. Setiap individu memiliki peran dalam menjaga bumi untuk generasi mendatang. Dengan partisipasi yang sederhana, kita dapat memberikan dampak besar bagi masa depan planet kita.

 

Penulis :  Maria Leonica Wuryke Budiyanto, S.Pd.