News &
Updates

News Image

Share

Hari Laut Sedunia: Melestarikan dan menjaga ekosistem Akuatik Dunia
9 Juni 2025

Sidoarjo, Kampus Ursulin - Sanmaris, Hari Laut Sedunia, yang diperingati setiap tanggal 8 Juni, merupakan momen reflektif yang tidak sekadar menjadi simbol perayaan, melainkan juga menjadi panggung kontemplatif atas krisis ekologi yang membayangi samudra sebagai ruang kehidupan yang rentan. Dalam kerangka ini, laut bukan hanya hamparan air asin yang membentang luas, melainkan organisme hidup yang kompleks, sebuah ekosistem multidimensional yang menampung lebih dari separuh spesies kehidupan di planet ini, serta menjadi paru-paru sekunder bumi karena kemampuannya menghasilkan sebagian besar oksigen melalui fitoplankton dan organisme mikroskopis lainnya. Sayangnya, laut hari ini tidak hanya menghadapi badai meteorologis, tetapi juga badai antropogenik—yang muncul akibat tangan manusia: pencemaran plastik, penangkapan ikan berlebihan, eksploitasi mineral dasar laut, pemanasan global, dan kerusakan terumbu karang.

Dalam kompleksitas problematika ini, Hari Laut Sedunia bukanlah sekadar ajakan moral normatif, tetapi sebuah peringatan ekologis dan etis yang menyuarakan pentingnya keterlibatan semua elemen masyarakat, termasuk aktor-aktor kecil yang selama ini sering dilupakan dalam percakapan besar tentang pelestarian lingkungan—anak-anak sekolah dasar. Mereka merupakan simpul potensial dalam transformasi paradigma keberlanjutan jangka panjang. Mereka bukan sekadar subjek pembelajar, melainkan juga agen-agen perubahan yang sedang dalam proses pembentukan nilai, afeksi, dan empati ekologis.

 

Pengajaran tentang pentingnya tidak membuang limbah ke sungai yang bermuara ke laut pun dapat dikontekstualisasikan dalam bahasa yang mudah dipahami, namun memiliki daya transformatif yang tinggi secara etis dan afektif. Dalam hal ini, para siswa SD Santa Maria Sidoarjo diajak untuk berefleksi bersama mengenai laut dan dampak luasnya terhadap kehidupan. Anak-anak juga dapat diajak membayangkan masa depan laut melalui imajinasi: menggambar kehidupan laut yang bersih dan indah, menulis cerita pendek tentang ikan yang kehilangan rumah karena sampah plastik, atau membuat poster ajakan menjaga laut yang ditempel di sekolah.

Peranan para generasi muda sangat penting dalam menjaga laut agar tetap asri dan terjaga kualitasnya, yang mana hal tersebut dapat dilakukan melalui hal-hal yang sangat kecil, seperti tidak membuang sampah di sungai-sungai, mengurangi penggunaan plastik yang tidak ramah lingkungan, hingga hal-hal yang lebih besar seperti terlibat dalam organisasi atau komunitas pecinta alam, menanam mangrove, dan lain sebagainya. Mari kita bersama menjaga lautan demi kehidupan yang lebih baik bagi generasi mendatang!

 

Penulis: Duncan Matthew D, S. Fil.